Evaluasi varietas, sumber eksplan dan strain Agrobacterium terhadap keberhasilan transformasi tebu dengan gen P5CS Evaluation of varieties, explant sources, and Agrobacterium strains for successful sugarcane transformation using P5CS gene

Authors

  • Hayati MINARSIH
  • Dwi SUBIYARTI
  • Imron RIYADI
  • Soekarno Mismana PUTRA
  • Laksmi AMBARSARI

DOI:

https://doi.org/10.22302/iribb.jur.mp.v83i1.7

Abstract

Abstract

 

Genetic transformation can be used as an alter-native to develop sugarcane (Saccharum officinarum L.) tolerant to drought stress. P5CS gene has a role in biosynthesis of proline, an amino acid that accumulated under drought stress conditions. Transfer of a P5CS gene construct into plant cells in conjunction with regeneration of transgenic plantlets may develop sugarcane tolerant to drought stress. The aim of this research was to obtain an optimal transformation method which includes a suitable strain of Agrobacterium tumefaciens, and the best sugarcane explant and variety. The results showed that transfer of P5CS gene has been successfully carried out on sugarcane explants from solid media-derived calli, embryogenic calli and somatic embryos derived from temporary immersion system (TIS) culture. Whilst Agrobacterium strain LBA4404 was indicated as the most effective transformation vector. The regeneration of Kidang Kencana variety transformants from calli and somatic embryos was better than those of PS 881 and PS 891. The best performance of transformants based on the source of explants obtained from somatic embryos from TIS culture. Moreover, a succesfull Agrobacterium mediated transformation on sugarcane was indicated by transient expression of Gus gene and the ability of the transformants grew in a selection medium containing 50 ppm of kanamycin.


Abstrak

 

Transformasi genetik dapat digunakan sebagai upaya untuk merakit tebu (Saccharum officinarum L.) toleran terhadap cekaman kekeringan. Gen P5CS diketahui  berperan  dalam  biosintesis  prolin,  yaitu asam amino yang umumnya terakumulasi ketika tanaman mengalami cekaman kekeringan. Transfor-masi gen P5CS dan regenerasi transgeniknya mungkin dapat menghasilkan tanaman tebu trans-genik yang toleran terhadap cekaman kekeringan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan metode transformasi yang optimum yang mencakup strain Agrobacterium tumefaciens yang sesuai, sumber eksplan dan varietas tebu terbaik sebagai target transformasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transformasi gen P5CS telah berhasil dilakukan ke eksplan tebu baik yang berupa kalus asal media padat maupun kalus embriogenik dan embrio somatik asal kultur sistem perendaman sesaat (SPS). Sementara itu strain A. tumefaciens LBA4404 menunjukkan hasil yang paling efektif sebagai vektor transformasi. Pertumbuhan transforman baik pada kalus maupun embrio somatik pada varietas Kidang Kencana terlihat paling baik dibandingkan dengan varietas PS 881 dan PS 891. Sumber eksplan yang paling efektif adalah embrio somatik yang diperoleh dari  kultur SPS. Keberhasilan transformasi tebu me-lalui Agrobacterium ditunjukkan oleh ekspresi transien dari gen GUS dan kemampuan dari trans-forman untuk tumbuh di media yang mengandung    50 ppm kanamisin.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Submitted

07-03-2016

Accepted

07-03-2016

Published

07-03-2016

How to Cite

MINARSIH, H., SUBIYARTI, D., RIYADI, I., PUTRA, S. M., & AMBARSARI, L. (2016). Evaluasi varietas, sumber eksplan dan strain Agrobacterium terhadap keberhasilan transformasi tebu dengan gen P5CS Evaluation of varieties, explant sources, and Agrobacterium strains for successful sugarcane transformation using P5CS gene. Menara Perkebunan, 83(1). https://doi.org/10.22302/iribb.jur.mp.v83i1.7

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4 5